RUTILAHU: Aparatur Desa Sukamaju beserta perwakilan Kecamatan Cikakak foto bersama dengan pihak Yayasan Muslim Asia di rumah milik Bani yang baru selesai dibangun. | Sumber foto: Wafik Hidayat
Lingkarpena.id, SUKABUMI - Pemerintah Desa Sukamaju, Kecamatan Cikakak, Kabupaten Sukabumi mengapresiasi bantuan pembangunan rumah tidak layak huni (Rutilahu) oleh Yayasan Muslim Asia kepada dua warganya. 

Kedua rumah yang mendapat bantuan yaitu milik Bani di Kampung Sumurbandung RT 07/06 serta Masriah di Kampung Babakanasem RT 04/04 Desa Sukamaju. 

Kepala Desa Sukamaju, Kecamatan Cikakak, Empang Sopiandi mengatakan, pihaknya sangat mengapresiasi bantuan pembangunan rutilahu dari yayasan yang berkantor di Jakarta tersebut. Kedua rumah sudah selesai dibangun bulan Juli kemarin. 

"Saya sangat berterima kasih kepada Yayasan Muslim Asia yang sudah membangun dua rumah warga kami, hal itu sangat membantu sekali," ungkapnya kepada lingkarpena.id, Kamis (13/08/2020). 

Lanjutnya, pelaksanaan pembangunan kedua rumah tersebut seluruhnya dilakukan oleh pihak yayasan. Ia hanya merekomendasikan rumah warga mana sesuai dengan spesifikasi yang diinginkan yayasan. 

"Untuk teknis pengerjaan yayasan yang atur, desa hanya merekomendasikan rumah mana yang sesuai spesifikasi dari yayasan. Menurut pihak yayasan, rumah Bapak Bani dan Ibu Masriah itu sudah sesuai dengan yang diinginkan," tuturnya. 

Menurutnya, alasan pemdes memilih dua rumah tersebut karena secara fisik sangat mengkhawatirkan. Selain temboknya terbuat dari bilik, rumah tersebut pun terlihat akan ambruk.

"Kalau melihat fisik bangunan kedua rumah tersebut sangat mengkhawatirkan sekali, bahkan terlihat seperti akan ambruk. Padahal masing-masing rumah dihuni oleh lima orang," terangnya. 

Ia berharap, kerja sama yang baik antara pemdes dengan Yayasan Muslim Asia ini dapat berlanjut, agar manfaat kerja sama tersebut dapat dirasakan warganya lebih banyak lagi.

"Semoga ke depan bantuan masih terus berlanjut, tidak hanya sebatas sekarang saja. Karena masih banyak warga lain yang rumahnya masih dalam kondisi tidak layak hunj," harapnya. 


Reporter : Wafik Hidayat
Editor : Surya Adam